Rabu, 04 Agustus 2010

@musafir kelana@

langkahmu liar susah dinalar,menyusup menapak bumi,menyelinap hutan larangan
menurun lembah tak bertuah,melarungngi laut sakti tak bertepi,senyummu salam kedamaian
ujuar ucap katamu merelung kesejukan,langkah kakimu kokoh tak mudah roboh
tongkatmu doa berselimut malam,rumahmu bumi beratap awan,makananmu zhikir dan asma Tuhan
musyafir
kelanamu tiada henti.diam jika nyawa enggan dibadan
musyafir
teruslah melangkah duhai wakilwakil Tuhan,sampai dunia menghinamu,memakimu
namun wewanggi terpancar di lekuk rongga sisi Tuhan,teruslah duhai musyafir
sampaikan salam kedamaian






adrian kelana

1 komentar: